search

Minggu, 22 Juli 2012

PPPPTK Seni dan Budaya di Jogjakarta






PAMERAN PUSAKA DAN BUDAYA PEMKAB MADIUN

  • Judul : TERUS MENGALIR
  • Karya : INDRIKA PURWANTORO
  • Media : cat minyak on canvas

  • Judul : MOVMEN
  • Karya : TRIYONO
  • Media : acrylic dan kanvas

  • Judul : KUDA HIJAU
  • Karya : AGUS WICAKSONO
  • Media : cat minyak, kanvas

  • Judul : KOTA YANG HILANG
  • Karya : SATRITO MULYONO
  • Media : oil on canvas

  • Judul : KASIH SAYANG

  • Judul : SPIRIT OF BODY
  • Karya : SUGENG ARIYADI
  • Media : akrilik on Kanvas

  • tombak peninggalan leluhur










Pentas Tunggal Musikalisasi Puisi
“ Cinta dalam Perjalanan sang Pujangga”

Sutradara : Panji Kuncoro Hadi
Penata music : Okta
GRAHA CENDEKIA 11 JILI 2012 PUKUL 19.00


UKM Sihir Hujan bersama Kerikil Ensemble

7 Puisi persembahan :
1.     Penyair Roestam Effendi dengan puisinya LAGU
2.    Amir Hamzah dalam puisinya BUAH RINDU II
3.    Chairil Anwar dalam puisinya SENJA DI PELABUHAN KECIL
4.    Sitor Situmonang dalam puisinya LAGU GADIS ITALI
5.    Rendra dalam puisinya SURAT KEPADA BUNDA
6.    Sutardji Calzoum Bachri dalam puisinya TRAGEDI WINKA DAN SIHKA
7.    Afrizal Malna dalam puisinya PELAYARAN TUHAN

Sebuah karya yang menghibur,,,,
MEMBUAT KERAJIAN PLANEL

Kerajinan flanen sekarang ini sudah banyak kita jumpai. Tapi, walaupun udah gampang banget untuk menemukannya di pasaran,,,, tapi alangkah lebih nyenengin lagi kalo kita bisa buat sendiri,,, toh caranya gampang banget.

Bahan dan alat yang perlu disiapin :
  1. Kain flanel ( buat temen2 yang tinggal di Madiun bisa beli di CORDA, NECI,ato POPULER)
  2. Gunting
  3. Benang warna senada dengan kain
  4. Jarum
  5. Dakron / busa / kapas
Bahan tambahan yang bisa disiapin seperti :
  • payet
  • manik
  • kancing
  • gantungan kunci
  • bando warna warni
  • karet pita, dll ( semuanya nyesuaiin apa yg mau dibuat )
Cara buatnya :
  1. Untuk pemula seperti saya, buat dulu polanya di kertas lalu blat pada kain flanel ( buat sepasang ya)
  2. Potong kain flanel sesuai pola yang ada
  3. Kedua potongan kain itu lalu disatuin dengan cara dijahit, sisakan sedikit lubang
  4. Isi flanel tadi dengan dakron melalui lubang
  5. Sekarang jahit semua bagian flanel sampai rapi
  6. Baru dech kamu bisa tambahi dengan payet atau manik - manik sesuai selera
SEMOGA BERMANFAAN DAN SELAMAT MENCOBA

Ini ada contoh yang uda saya buat :


MENGANYAM

Cara Membuat Anyaman Kertas
Bahan yang diperlukan untuk cara membuat anyaman kertas
  • 2 lembar kertas Padalarang atau manila warna-warni beda warna
  • gunting
  • pisau cutter
  • pensil
  • penggaris
  • lem kertas
Cara membuat anyaman dari kertas
  • Buatlah garis garis pada kertas dengan pensil pada sisi lebarnya dengan jarak 1 cm
  • Untuk pada bagian tepi kertas beri sisa 2 cm
  • Potonglah bagian yang sudah diberi garis tadi dengan pisau cutter
  • Ambillah kertas yang ke- 2 kemudian potong memanjang dengan gunting selebar 1 cm
  • Mulai menganyam dengan motif anyaman kertas yang diinginkan
  • Setelah selesai mengayam semua kemudian rapikan
  • Berilah lem dan rekatkan pada bagian tepi atau sisa anyaman agar tidak terlepas
Tips motif anyaman kertas
  • Motif yang akan kita buat, bisa digambar terlebih dahulu pada kertas lain
  • Ketika menganyam gunakanlah bantuan penggaris agar lebih mudah
  • Banyak sekali jenis motif anyaman kertas yang bisa kita buat sesuai inspirasi kita sendiri

Ininih contoh jadi yang sudah saya praktekkan :

Sabtu, 21 Juli 2012

METODE DAN MODEL PEMBELAJARAN SENI RUPA DI SD



A. METODE PEMBELAJARAN SENI RUPA DI SD
1. Strategi Penataan
 Strategi penataan berkaitan dengan rancangan menata urutan materi pembelajaran dari yang mudah ke yang sulit, dari konkrit ke abstrak.
2.Strategi penyampaian
Strategi penyampaian berkaitan dengan media pembelajaran atau alat bantu pembelajaran untuk menyampaikan materi yang telah dikemas.
3.      Stategi pengelolaan
Strategi pengelolaan berkaitan dengan kegiatan pengelolaan kelas selama pembelajaran dilaksanakan.

B. MODEL PEMBELAJARAN SENI RUPA
    1. Model Terkait
Model terkait adalah model pembelajaran terpadu yang paling sederhana karena menekankan pada hubungan secara eksplisit tentang konsep atau prinsip,atau pokok bahasan atau ketrampilan atau tugas,atau sikap dalam suatu bidang studi.Pada pembelajaran SR-KT terpadu keterkaitan dalam substansial material seni.Model terkait dalam SR-KT terpadu dapat dimodifikasikan berdasarkan jenis matra substansial seni.Urutan keterkaitan dan besr bobot materi masing-masing substansial materi yang terkait.
Keunggulan Model Terkait :
 
a.       Paling sederhana sehingga paling mudah di rancang dan dilaksanakan
Terjadi interalisasi karena adanya pengembangan konsep-konsep inti secara terus-menerus
b.      Memudahkan proses transfer gagasan-gagasan dalam pemecahan masalah.
Siswa lebih mudah dalam mendapatkan gambaran-gambaran mengenai suatu ketrampilan tertentu.
     Kelemahan Model Terkait :
a.       Model terkait pada intinya adalah mengaitkan antara prinsip,konsep ketrampilan dan tugas atau sikap pada suatu bidang kajian tertentu.Hal ini menyebabkan SR-KT tetap terpisah dan keterpaduan tidak Nampak walaupun hubungan telah dirancang secara eksplisit dalam suatu disiplin mata kajian.
b.      Fokus pembelajaran masih bersifat sempit karena usaha-usaha untuk memadukan gagasan-gagasan dalam suatu bidang studi dapat membatasi usaha mengembangkan hubungan yang lebih menyeluruh dengan bidang studi lain.

2.      Model Terjala
Merupakan pembelajaran terpadu yang menggunakan pendekatan tematik. Model ini menekankan hubungan antara dua atau lebih mata pelajaran melalui tema. Pada pembelajaran senirupa terpadu, model terjala ini dapat memadukan secara intra bidang studi (seni music, tari) dan inter bidang studi (senirupa, music, tari, matematika, ips, ipa dll). Keunggulan:
a. Melalui pendekatan tematik, pembelajaran terpadu model ini memiliki kekuaatn komprehensif yang tinggi.
b. Membangun motivasi siswa melalui kegiatan pemilihan dan pengembangan tema
c. Meningkatkan kemampuan wawasan guru tentang suatu konsep secara komprehensif
Kelemahan :
a. Membutuhkan waktu yang lama dalam merancang pembelajaran
b. Ketrampilan seni rupa yang diperoleh siswa kurang optimal
c. Guru memerlukan kemampuan mengevaluasi proses dan produk pembelajaran agar perncanaan dan pelaksanaan pembalajaran dapat tercapai secara optimal

3. Model Terpadu
Model terpadu merupakan pembelahjaran terpadu yang menggunakan tema yang diangkat dari adanya tumpang tindih tentang konsep ketrampilan dan sikap dalam kurikulum yang berlaku dari berbagai mata pelajaran atau mata kajian. Keunggulan :
a. Mampu membangun motivasi siswa
b. Mampu mengembangkan aspek sikap pada dampak pengiring dalam pembelajaran
c. Menghemat waktu
d. Memiliki kekuatan komprehensif yang tinggi
Kelemahan :
a. Membutuhkan kurikulum yang mengacu pada keterpaduan serta kebijakan-kebijakan pendukung dalam system evaluasi pembelajaran
b. Membutuhkan waktu, tenaga dan pikiran dalam merancang model pembelajaran terpadu
c. Model terpadu merupakan pembelajaran terpadu yang paling rumit.

Konsep

KONSEP SENI DAN SENI RUPA


KONSEP SENI
1.    Pengertian Seni
Kata seni adalah sebuah kata yang semua orang di pastikan mengenalnya, walaupun dengan kadar pemahaman yang berbeda. Konon kabarnya kata seni berasal dari kata “sani” yang kurang lebih artinya “Jiwa Yang Luhur/ Ketulusan jiwa”. Mungkin saya memaknainya dengan keberangkatan orang/ seniaman saat akan membuat karya seni, namun menurut kajian ilimu di eropa mengatakan “ART” (artivisial) yang artinya kurang lebih adalah barang/ atau karya dari sebuah kegiatan. Namun kita tidaka usah mempersoalkan makna ini, karena kenyataannya kalu kita memperdebatkan makna yang seperti ini akan semakain memperkeruh suasana kesenian, biarlah orang memilih yang mana terserah mereka.
Seni adalah proses yang sengaja mengatur unsur-unsur dalam suatu cara yang menarik indra atau emosi. Ini mencakup berbagai macam kegiatan manusia, ciptaan, dan cara berekspresi, termasuk musik, sastra, film, patung, dan lukisan. Makna seni ini dibahas dalam cabang filsafat yang dikenal sebagai estetika.

2.    Sifat Seni Secara Umum
Seni memiliki sifat dasar kreatif, individual, perasaan, abadi, dan universal. Pengertian kreatif adalah kemampuan seseorang untuk mengubah sesuatu yang ada menjadi baru dan orisinil. Contoh: Batu yang diubah menjadi patung, tanah liat dapat menjadi keramik, suara diubah menjadi musik, gerakan menjadi sebuah tarian, dll. Sifat individual adalah bahwa suatu karya seni memiliki ciri perseorangan dari penciptanya. Lagu-lagu yang diciptakan Ebit G. Ade, sangat berbeda dengan lagu-lagu Rhoma Irama, Titik Puspa, atau pun yang lainnya. Atau lukisan Afandi sangat berbeda dengan lukisan-lukisan Basuki Abdullah, Raden Saleh, Popo Iskandar, Piccaso, Van Googh, maupum pelukis lainnya. Ciri khas pribadi inilah yang merupakan identitas dari karya mereka.
Seni memiliki sifat perasaan, pengertiannya dalam membuat karya seni selalu melibatkan emosi dan jiwa. Oleh sebab itu, untuk dapat menikmati sebuah karya harus menggunakan kepekaan perasaan yang paling dalam. Sebuah lagu yang diciptakan melalui perasaan seorang seniman, kemudian dibawakan seorang penyanyi yang menjiwai isi lagu itu. Tampil dalam suara dan penampilan yang seirama, maka para pendengar lagu itu akan tergugah hatinya. Semua itu jika ada kesungguhan dalam menggunakan indera rasa seperti yang dilakukan pencipta dan penyanyinya.Seni memiliki sifat abadi atau keabadian. Sesungguhnya semua pembuatan manusia memiliki sifat demikian, yaitu perbuatan baik atau tercela yang sudah dilakukan tidak dapat dibatalkan. Seseorang yang telah berjasa kepada kita, sosoknya akan selalu melekat sampai akhir hayat, walau pun mungkin bendanya sudah hilang ditelan masa. Jika membuat karya seni memiliki tujuan estetik atau keindahan, hendaknya orang yang menikmatinya turut berlatih juga untuk berbuat sesuatu yang indah dan terpuji. Maka layaklah seorang seniman mendapat penghargaan ketika ada anak yang berbuat sesuatu kebaikan jika terpengaruh (menangkap amanat) cerita film, novel, syair lagu, dll. Tetapi sebaliknya, siapa yang bersalah jika kelakuan tidak baik diakibatkan oleh pengaruh cerita film atau buku-buku yang tidak mendidik? Seni bersifat universal, artinya seni tidak mengenal batasan waktu, bangsa, bahasa, dll. Sebagai contoh, semua orang yang berlainan bahasa akan tertawa terbahak-bahak ketika melihat tingkah laku badut sirkus yang sangat lucu. Atau seorang yang melihat gambar karikatur akan tersenyum tanpa mengetahui siapa pembuatnya.

B.     KONSEP SENI RUPA
1.      Pengetian Seni Rupa
Seni rupa adalah salah satu cabang kesenian,seni rupa merupakan ungkapan gagasan dan perasaan manusia yang diwujudkan melalui pengolahan median dan penataan elemen serta prinsip-prinsip desain.
Seni rupa merupakan realisasi imajinasi yang tanpa batas dan tidak ada batasan dalam berkarya seni. Sehingga dalam berkarya seni tidak akan kehabisan ide dan imajinasi. Dalam seni rupa murni, karya yang tercipta merupakan bentuk dua dimensi dan tiga dimensi. Sehingga objek yang dibuat merupakan hasil dari satu atau lebih dari media yang ada (sebagai catatan bahwa media atau bahan seni di dunia juga tidak terbatas).
Dalam berkarya seni, tidak pernah ada kata salah dan juga tidak ada yang mengatakan salah pada karya yang telah diciptakan. Namun demikian, di dalam proses berkarya seni, karena dalam hal ini adalah proses belajar, maka harus dilakukan dengan cara yang benar, sesuai dengan tujuan dari pembelajaran. Untuk anak usia dini (0 – 8 tahun), ketika belajar tentang seni rupa tidak hanya bertujuan untuk berproses berkarya seni saja, karena selain itu juga diharapkan dapat memberikan fisik motorik, kognitif, bahasa, sosial, emosional serta kemandirian pada anak. Jadi dengan bimbingan yang tepat, seorang anak akan dapat melatih potensi-potensi yang bermanfaat.
Seni rupa atau seni yang tampak adalah salah satu bentuk kesenian visual atau tampak ada yang tidak hanya bisa diserap oleh indera penglihatan, tetapi juga bisa oleh indera peraba, maksudnya adalah teksturnya dapat dirasakan, misalnya kasar, halus, lunak, keras, lembut, dsb. Namun tidak menutup kemungkinan tekstur ini adalah tekstur maya (ada namun tidak nyata) atau tekstur ini seolah-olah ada yang dikarenakan mata kita dikelabuhi oleh sesuatu yang tampak, misalnya sebuah foto kayu : disitu seolah-olah kita melihat adanya tekstur namun kenyataannya tekstur itu tidak ada jika kita merabanya

2.      Fungsi Seni Rupa
Seni rupa dapat berfungsi sebagai :
      a. media ekspresi
      b. media komunikasi
      c. media pengembangan bakat
      d. media pendidikan

3.      Aspek seni rupa
a. Aspek grahita
b. Aspek Garapan
c. Aspek Tata

4.      Jenis Karya Seni Rupa
a. Karya rupa murni yakni karya seni rupa yang sengaja diciptakan sebagai sarana ekspresi komunikasi,rekreasi dan terapi.Karya seni rupa murni ini dapat berupa dwimarta ataupun trimatra.
b. Karya seni rupa terapan yang sengaja dicipta untuk tujuan fungsional.Karya seni rupa ini pun mencakup 2 macam yakni dwimarta dan trimarta